Tahun ini, sebanyak 61.381 hewan kurban tersedia di Bojonegoro. Rinciannya, 21.526 ekor sapi dan 39.855 ekor kambing serta domba. Juga telah dilakukan pemeriksaan hewan kurban dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 2024 dan dipastikan hewan kurban di Bojonegoro sehat.
Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan, Pengolahan, dan Pemasaran Hasil Peternakan Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Bojonegoro drh Luthfi Nurrahman mengatakan, ketersediaan 61.381 hewan kurban dapat mencukupi kebutuhan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah di Bojonegoro.
Dia melanjutkan, beragam persiapan dilakukan Disnakkan Bojonegoro. Mulai dari pemeriksaan kesehatan hewan kurban dengan melibatkan sekitar 62 orang dari tim medis peternakan. Hingga, bimbingan teknis (bimtek) pemotongan hewan kurban.
’’Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan penyakit hewan zoonosis,” tambahnya. Dalam pelaksanaan menyambut perayaan Hari Raya Idul Adha di Bojonegoro. Disnakkan juga bekerja sama dengan pihak luar. Seperti, kantor urusan agama (KUA) di masing-masing kecamatan.
Terlebih, dalam proses penyembelihan hewan kurban, penyembelih harus sudah tersertifikasi halal. ’’Penyembelihan hewan kurban harus dilakukan juliha (juru penyembelih halal). Karena sekarang sangat ditekankan kehalalannya,” tuturnya.
Dokter Luthfi berharap, perayaan Hari Raya Idul Adha tahun ini bisa lebih semarak. Terlebih, jika semakin banyak masyarakat yang melakukan penyembelihan hewan kurban, maka juga akan berdampak pada gairah ekonomi di Bojonegoro.
’’Ekonomi masyararakat bisa bergairah karena berdampak pada para peternak. Jadi, menggairahkan ekonomi dan para peternak,” pungkasnya. (ewi/bgs)